Ini Alasan Yosef Tanu Tidak Mau di Lantik Sebagai Kadis PMD TTU

Kefamenanu,Mediaindonesiamenyapa.com-Pelantikan Pejabat eselon ll lingkup pemerintah Kabupaten Timor tengah Utara yang berlangsung pada Kamis (6/8/2020) berlangsung dengan lancar dan sukses oleh Bupati Timor tengah Utara, Raymundus Fernandes.

Dari sejumlah eselon ll yang di Lantik tersebut disebut salah satu nya adalah Yosef Tanu yang seyogyanya harus nya dilantik sebagai Kepala dinas PMD Kabupaten TTU namun Yosef sendiri tidak jadi dilantik karena ada beberapa alasan .

Yang menjadi alasan Yosef Tanu tidak mau dilantik sebagai Kepala dinas PMD Kabupaten TTU karena sedang mencalonkan dirinya maju mengikuti perhelatan di Pilkada nanti seperti yang disampaikan Bupati Timor tengah Utara , Ray Fernandes dalam sambutannya saat usai melantik para eselon ll tersebut.

Menurut Yosef, kalau pelantikan di lakukan awal tahun kemarin atau jarak waktu ke tahapan pilkada masih jauh maka kemungkinan dipastikan dirinya mau dan bisa dilantik namun karena jarak waktu yang sangat dekat maka itu menjadi bahan pertimbangan nya.

“Saya berpikir, misalkan saya terima untuk dilantik sebagai kadis PMD TTU maka saya pastikan dalam hitungan waktu, dinas PMD akan ada kekosongan lagi dan, sedangkan kalau proses untuk mengikuti seleksi JPT itu sendiri membutuhkan anggaran yang cukup besar yakni sekitar diatas 500 juta, oleh sebab itu saya lebih baik tidak di lantik agar ada peluang bagi teman – teman lain untuk mengisinya,”ungkap Yosef Tanu.

Hal tersebut diungkapkan Yosef Tanu kepada media Indonesia menyapa ketika dikonfirmasi sehari sesudah pelantikan tersebut. Menurut Yosef Tanu, dirinya memilih untuk tidak dilantik sebagai Kepala dinas PMD TTU agar tidak ada pemborosan anggaran dan juga Ia memberi peluang dan kesempatan kepada yang lain untuk mengisinya namun waktunya bukan pada saat pelaksanaan pelantikan tersebut seperti yang disampaikan Bupati Ray Fernandes saat pelaksanaan pelantikan tersebut, bahwa ketika Yosef Tanu menolak untuk tidak Lantik maka akan ada yang bisa mengisi kekosongan jabatan tersebut dan tidak perlu melalui suatu proses seleksi JPT lagi.

Lebih lanjut Yosef mengatakan bahwa, untuk mengisi kekosongan jabatan di Dinas PMD nanti malah akan memudahkan siapapun yang akan mengisi kekosongan jabatan tersebut sesuai aturan dan juga tidak perlu mengeluarkan anggaran dari pemda yang sangat banyak untuk mengikuti seleksi JPT lagi.

“Saya sangat menyayangkan juga kalau misalnya saya menerima jabatan tersebut dan dilantik dan dalam tempo waktu yang minim saya tidak bisa dan belum bisa berbuat apa-apa untuk pembangunan dan masyarakat dan akhirnya saya harus mengundurkan diri lagi untuk mengikuti perhelatan di Pilkada TTU nanti. saya juga tidak mau memamfaatkan kesempatan dalam kesempitan dan saya tidak mau merugikan negara. itulah alasan utama saya,”jelas Yosef.

Menurut Kepala bagian umum Setda Kabupaten TTU ini bahwa dalam situasi jelang Pilkada TTU ini bisa saja masyarakat akan berpolemik dan berpikir, menganggap bahwa,Yosef Tanu sudah mau maju sebagai bakal calon Wakil Bupati TTU tapi masih saja mau dilantik jadi Kadis PMD. Oleh sebab itulah Yosef Tanu tidak mau ada orang yang berpikir tentang hal tersebut. sesungguhnya Ia tidak pernah berpikir bahkan punya niat seperti itu.Ia hanya punya tujuan mulia yakni mengabdi kepada masyarakat dan membangun daerah.

“Saya tidak mau orang berpikir bahwa saya memamfaatkan kesempatan ini untuk menaikkan elektabilitas karena mau maju sebagai pasangan dari Ibu Kristina Muki sebagai bakal calon Wakil Bupati di perhelatan pilkada TTU nanti,” tegas Yosef Tanu.

Yosef Tanu mengungkapkan perasaan nya bahwa saat pelantikan tersebut,Ia turut hadir juga dan pada pelantikan, dengan penuh rasa syukur dan senang memberikan ucapan selamat kepada teman-temannya dilantik pada saat itu. Disisi lain, keluarga sangat mendukung keputusan Yosef Tanu untuk tidak dilantik sebagai Kepala dinas PMD TTU karena pihak mengatakan,apa yang menjadi keputusan Yosef Tanu sudah dipikirkan matang- matang dan pihak keluarga mendukung apa yang terbaik dari Yosef.

“Istri dan keluarga saya sangat mendukung keputusan saya dan bangga atas keputusan saya.mereka tidak ada keberatan sama sekali karena tulus merelakan semuanya, karena kami menyadari apa yang terjadi pada dirinya dan keluarga adalah rencana Tuhan yang harus di jalani dan diterima dengan rasa syukur,” ungkap Yosef Tanu . ( CP ).

Komentar