Tekan Laju Inflasi di Kota Kupang, Pj.Walikota Ajak TPID dan Semua Sektor Kerjasama Dengan Baik.

Ket Foto: PJ. Walikota Kupang George Hadjoh bersama Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pemerintah Kota Kupang saat coffee morning bersama awak media di aula rujab walikota Kupang

Kupang, media Indonesia menyapa.com
Berbagai terobosan dilakukan Penjabat Walikota Kupang, George Melkianus Hadjoh SH, dalam memimpin Kota Kupang.
Salah satu langkah yang dilakukan Untuk menekan Inflasi yang terjadi di kota Kupang yakni melakukan operasi pasar, karena sesuai data dari Badan pusat statistik Kota Kupang,
Perkembangan indeks harga konsumen November 2022 di Kota Kupang mengalami kondisi yang signifikan.

PJ. walikota Kupang, George Hadjo kepada insan pers , saat menggelar coffee morning pada Jum’at (02/12/2022) menekankan agar perlu adanya kerjasama dan kolaborasi yang baik antara TPID dan berbagai sektor untuk menekan laju inflasi di kota Kupang.
Salah satu langkah yang dilakukan Untuk menekan Inflasi yang terjadi di kota Kupang, yakni pemerintah kota Kupang melakukan sidak ke pasar – pasar tradisional yang ada di Kota Kupang sekaligus menekan kenaikan harga sembako.
Selain itu Pemkot mengupayakan adanya operasi pasar murah setiap Minggu selama tiga kali untuk mengantisipasi kenaikan harga jelang Nataru 2022.

Menurut PJ. Walikota, George Hadjo, untuk mengendalikan inflasi di Kota Kupang perlu adanya kerjasama dan kerja tim antara semua elemen Baik pemerintah, masyarakat, dan berbagai sektor yang ada di kota Kupang.

” Untuk menekan laju inflasi di kota Kupang, perlu adanya kerjasama Tim yang solid, oleh sebab mari kerja tim untuk dapat mengendalikan dan menekan inflasi di Kota Kupang,” ucap George Hadjo.

Upaya kongkrit yang dilakukan Pj. Walikota Kupang yakni adanya sidak yang di pasar tradisional di kota Kupang, pada hari pertama di Pasar Kasih Naikoten 1 Kupang sejak pukul 07.30 wita dan hasil yang diperoleh yakni adanya informasi dari para pedagang sayur dan bahan pokok lainnya kenaikan yang cukup signifikan. Selanjutnya dilakukan operasi pasar di beberapa pasar tradisional lainnya di kota Kupang.

“Hasil sidak kami ke beberapa pasar, harga beberapa bahan pangan seperti telur dan ayam melonjak akibat stok terbatas karena terhambatnya pengiriman. Sedangkan permintaan tinggi. Sehingga kami akan bekerja sama dan kirimkan tim yang terdiri dari Pemerintah, anak-anak muda sarjana peternakan, serta pemuda dari lembaga agama Kristen, Protestan dan Muslim untuk studi banding dan melihat apa yang mereka lakukan disana di Surabaya, Blitar dan Kediri sebagai pemasok daging ayam dan telur agar dilakukan di Kupang sehingga jangan terjadi kelangkaan yang sebabkan kenaikan harga.” Tegas George Hadjoh

Selain pemantauan harga sembako di beberapa pasar dan distributor sembako, Pj.Walikota ungkapkan tindakan pemkot dalam menggelar operasi pasar sembako dan minyak tanah bertujuan untuk mencegah dan mengendalikan kelangkaan dan  lonjakan harga.

Penjabat Wali Kota Kupang, George Hadjoh saat menggelar Coffee Morning bersama awak media di Aula rumah Jabatan, Selain wartawan baik media cetak, elektronik maupun online, acara tersebut juga dihadiri oleh beberapa pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup Pemerintah Kota Kupang. ( CP).

Komentar