PT Timor Bio Energy Teken MoU Dengan Bumdes Desa Oetuke Untuk Pemanfaatan lamtoro Gung Sebagai Penyedia Biomassa

Ket Foto : PT Timor Bio Energy MOU dengan Bum Des Nekamese yang di saksikan oleh Kadis PMD NTT, Kades Oetuke 

Kupang, media Indonesia menyapa.com
Pemanfaatan energi terbarukan terus didorong oleh pemerintah. Salah satu caranya adalah memperbanyak pemamfaatan limbah biomassa sebagai campuran bahan bakar pada Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). Metode ini diharapkan mampu mengakselerasi transisi energi di NTT.

Terkait penyediaan biomasa co-firing tersebut maka PT Bio Timor Energy melakukan penandatanganan surat perjanjian Konsersium (SPK), sekaligus penandatanganan kontrak kerjasama atau MoU dengan Bum Desa Nekamese yang berada di desa Oetuke, kecamatan Kolbano, Kabupaten Timor Tengah Selatan tentang penyediaan biomassa ( Co Firing ) dengan pemanfaatan lamtoro Gung.

Penandatanganan MoU dan SPK tersebut berlangsung di kantor PT Timor Bio Energy, Senin(17/10/2022) yang di saksikan oleh Kepala dinas PMD Provinsi NTT, Viktor Manek dan Kepala desa Oetuke, irwan y.o.sabath.S,Pd.

Tujuan dilakukannya Kerjasama tersebut untuk mengembangkan hutan lamtoro Gung atau daun lamtoro Gung sebagai energi untuk penyediaan biomassa (co-firing) Wood chip Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Bolok.

Selain itu, PT Timor Bio Energy mengembangkan sayapnya di desa Oetuke kecamatan Kolbano Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan membuka pabrik penyedia biomassa bukan saja memanfaatkan limbah lamtoro Gung namun juga membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat yang ada di desa Oetuke. hal ini memberi dampak yang sangat baik bagi masyarakat di desa Oetuke.

Hal ini di sambut baik oleh kepala desa Oetuke, irwan y.o.sabath.S,Pd. Dirinya mengatakan bahwa dengan adanya kerjasama dengan PT Timor Bio Energy ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di desa Oetuke, dimana selama ini lamtoro Gung hanya di manfaatkan sebagai pakan ternak sapi namun dengan adanya pemanfaatan lamtoro Gung sebagai bahan dasar biomassa (co-firing) oleh PT Timor Bio Energy yang bekerja sama dengan Bum Des Nekamese, Maka di yakini dapat membantu masyarakat setempat.

Di sampaikan Kades Oetuke bahwa dengan jumlah masyarakat di desa Oetuke sebanyak 367 kk tersebut menerima dan menyambut kerjasama ini dengan sukacita dan optimis semua akan baik-baik.

” Kami optimis dengan adanya kerjasama antara PT Timor Bio Energy dan Bum Des Nekamese ini dapat membantu masyarakat di desa Oetuke dalam pemanfaatan lahan dan limbah lamtoro Gung dengan cara baru sehingga dapat memberikan manfaat baik bagi masyarakat di desa Oetuke. Masyarakat juga menerima kerjasama ini dengan sukacita dan kami berharap kerjasama ini dapat berjalan dengan baik,” ucap Kades Oetuke.

Kades Oetuke, irwan y.o.sabath.S,Pd. Berharap agar kepala dinas PMD NTT dapat mendukung kegiatan pemanfaatan lahan dan limbah lamtoro Gung ini karena diakui bahwa desa Oetuke dan Bumdes Nekamese bernaung di bawah Dinas PMD dan pemerintah Provinsi NTT.

Sementara itu, kepala dinas PMD NTT, Viktor Manek menyampaikan pesan kepada Bumdes Nekamese dan kades Oetuke agar kerjasama yang dilakukan dengan PT Timor Bio Energy ini di harapkan dapat berjalan dengan baik dan lancar, dijaga dan di perhatikan agar kedepannya tidak ada konflik .

Yusak Benu, Direktur PT Timor Bio Energy pada kesempatan tersebut juga mengatakan bahwa kehadiran PT Timor Bio Energy dalam kerjasama ini, bersama Bumdes Nekamese diharapkan dapat berusaha dengan baik dan berperan sebagai mana PT Timor Bio Energy untuk pemamfaatan lamtoro dan daun kedondong hutan untuk bahan dasar batubara Agar kedepannya dapat bermanfaat bagi masyarakat yang ada di desa Oetuke kecamatan Kolbano Kabupaten Timor Tengah Selatan. Memang diakui Yusak Tapi pada tahap awal ini di butuhkan kerjasama yang baik karena PT Timor Bio Energy sudah punya armada dan tenaga yang kompeten dan telah berhasil melakukan pemamfaatan biomassa co-firing Wood chip PLTU.

Ditambahkan Yusak, dalam pemanfaatan lahan dan penyedia biomassa co-firing ini bukan saja adanya Kerjasama namun di harapkan dapat mencetak orang – orang yang bisa mengerjakan pekerjaan ini lebih besar dan baik lagi.

” Dalam mengerjakan biomasa co-firing ini dari bahan baku lamtoro Gung, tentunya membutuhkan pengawasan yang lebih baik lagi dan kami dari PT Timor Bio Energy akan melakukan Reboisasi hutan atau lahan lamtoro Gung yang di potong dan kembali menanam kembali. kami juga telah menyediakan sekitar 40 ribu anakan lamtoro Gung tahun ini untuk dibagikan dan di tanam kembali. anakan lamtoro tersebut akan di bagikan kepada masyarakat dengan per keluarga sebanyak 25 anakan,” kata Yusak Benu yang juga ketua HIPMI kota Kupang.

” Kedepannya diharapkan Bumdes Nekamese tidak hanya sebagai Penyuplai anakan saja namun dapat memanfaatkan potensi alam ini dengan baik, karena harga Co – Firing ini akan mahal dan masyarakat dapat menikmati hasilnya di waktu mendatang. dan PT Timor Bio Energy juga ingin menjadi saluran berkat bagi semua orang ,” Pungkas Yusak Benu. ( CP).

Komentar