Ket Foto: Kopdit Credit Union Serviam Saat Gelar RAT ke – 38 TB 2023
Kupang, media Indonesia menyapa.com
Pertumbuhan anggota, Simpanan Equitas, Aset Credit Union Serviam kian mengalami peningkatan yang cukup besar di Tahun Buku 2023.
Hal tersebut terungkap pada Rapat Anggota Tahunan ke- 38 Credit Union Serviam yang berlangsung pada Minggu (18/02/2024) di Kupang.
Menurut Laporan Ketua Kopdit Credit Union Serviam, Dr. Dominikus Wara Sabon, M.Sc pada RAT ke – 38, anggota CU Serviam mengalami pertumbuhan sebanyak 10.840 menjadi 77.115 di akhir tahun 2023, dengan pertumbuhan sebesar 16.36 %.
Sementara itu dari sisi Simpanan Equitas bertambah sebesar 10.964.724.777 atau (bertumbuh 12,16 %) menjadi 101.170.477.935.
Simpanan Anggota bertambah sebesar 38.667.482.218 (bertumbuh 12.65 %) menjadi 344.318.312.145.
dan Pinjaman beredar bertambah 23.674.072.838 ( bertumbuh 7.35%) menjadi 345.966.590.264.
Selain itu diuraikan Wara Sabon, dari segi Aset juga mengalami pertambahan sebesar 50.471.993.723 ( bertumbuh 11.91 %) menjadi 474.188.670.244.
Melihat kondisi pertumbuhan yang sangat baik dari CU Serviam ini, Ketua Kopdit CU Serviam, Dominikus Wara Sabon sangat bersyukur, selain itu sudah di Audit oleh Akuntan publik dengan Opini: Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
“Sekali lagi kita patut mensyukuri semua aspek pertumbuhan ini.
Hasil audit oleh akuntan public dengan opini WTP. Diakhir tahun buku 2023 Credit Union Serviam telah diaudit oleh Puskopdit bersama dengan auditor Akuntan Publik HSE dan Hasil Audit Akuntan Publik dengan Opini: Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Artinya penyajian laporan kuangan TB 2023 wajar sesuai dengan Standar Akuntansi Entitas Tanpa Akuntabilitas Publik (SAK-ETAP). Kita masih mempertahankan Opini WTP 3 tahun buku berturut-turut dari tahun buku 2021, 2022, dan 2023,” Ungkap Wara Sabon.
Ketua Kopdit CU Serviam juga mengatakan bahwa CU Serviam telah mendapatkan Penilaian kesehatan oleh pengawas dg Perdep No. 06/2016 dengan hasil: SEHAT (SKOR 87,50) untuk TB 2023 dan skor 87.27 utk TB 2022, di mana pada tahun buku sebelumnya hasil Penkes oleh Pejabat Pengawas Fungsional Dinas Koperasi Provinsi NTT dengan status SEHAT (SKOR 87,33).
Disampaikan pula, Tingkat Kredit Lalai 3,71% lebih kecil dari ideal maksimum 5 %. Walau demikian masih butuh upaya keras untuk menurunkan tingkat kelalaian ini atau menurunkan nominal dari kurang lebih 12 miliar.
“Berbagai pertumbuhan dan capaian dari CU Serviam merupakan bukti tanda kesetian, kecintaan dan partisipasi aktif dari semua anggota kepada Credit Union Serviam miliknya sendiri. Untuk itu sekali lagi banyak terimakasih dan penghargaan yang tulus untuk anggota CU Serviam Dengan harapan kiranya partisipasi yang sama tetap dilanjutkan dan ditingkatkan di tahun buku 2024 ini,” Tandas Wara Sabon.
RAT CU Serviam yang mengusung tema “ Dengan semangat Persatuan dalam keberagaman kita tingkatkan usaha ekonomi anggota yang saling memerdayakan”. mengingatkan akan fakta-fakta keberagaman yang ada dalam CU Serviam.
Bahwa anggota kita beragam dari sisi etnis, agama, latar belakang pekerjaan, agama dan lainnya. Tapi keberagmana itu bukan untuk membedakan dan memecah belah kita tapi justru sebaliknya keberagaman itu hendaknya memperkuat rasa persatuan dan kekeluargaan kita.
“Dengan keberagaman itu kita semakin diperkaya dalam memberdayakan berbagai potensi yang kita miliki.latar belakang pekerjaan dan Tingkat kehidupan ekonomi anggota Serviam sangat bervariasi. Ada yang sebagai petani, peternak, buruh, nelayan, wiraswasta, pegawai, TNI-POLRI. Mari kita saling mendukung usaha-usaha anggota agar semakin bertumbuh dan berkembang, bukan saling mematikan satu sama lain,” Jelas Domi Wara Sabon.
Lebih lanjut, Ketua Kopdit CU Serviam berharap agar anggota terus berkembang melakukan penambahan jumlah anggota dari tahun ke tahun dengan merekrut Anggota Baru melalui berbagai komunitas masyarakat, melalui pendekatan 3 UR (Sekasur, Sedapur, Sesumur), memasuki komunitas kaum muda mileneal, agar target kita di 2025 anggota CU Serviam menjadi 150 ribu dapat terwujud. Kesepakatan para peserta Pra RAT dan peserta RAT untuk membawa anggota baru dalam tahun buku berjalan, hendaknya dilaksanakan dengan konsisten, jangan hanya janji saja di saat kegiatan lalu dilupakan dengan berlalunya waktu.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Koperasi NTT, Silvy Pekudjawang mengatakan Dengan pertumbuhan yang sangat baik dari CU Serviam maka perlu juga di perhatikan berbagai aspek agar kopdit CU Serviam terus meningkat yakni sopa uji kelayakan perlu di perhatikan dan menjadi catatan penting bagi setiap kopdit agar koperasi tetap sehat dan berkembang.
Kadis, Silvy Pekudjawang juga mengatakan kedepannya pihak pemerintah NTT akan terus mendorong Gerakan koperasi di NTT agar semakin maju dan memastikan koperasi di NTT semakin cakap dan berkembang karena sesuai catatan penting pemerintah bahwa hampir 50 persen masyarakat NTT adalah anggota Koperasi. ( CP).
