Ket Foto : Amini S.Pd, Kepala SLB Asuhan Kasih
Kupang, media Indonesia menyapa.com –
Selalu ramah dan bersahaja dalam tutur kata, sikap dan penampilan saat berjumpa dengan nya. demikian sosok dari Amini, kepala sekolah di SLB asuhan kasih.
Saat ditemui di ruang kerjanya di SLB Asuhan kasih , Senin(8/3/2021) Amini mengungkapkan peran nya sebagai ibu bagi ketiga anaknya dan juga sebagai kepala sekolah di SLB Asuhan kasih.
Amini merupakan seorang single parent dalam membesarkan anak-anak nya setelah kepergian sang suami almr Wardoyo,S.Pd kepangkuan yang maha kuasa. Amini tidak kenal lelah, dengan penuh kasih sayang mendidik anak-anak nya menjadi pribadi-pribadi yang sederhana, mandiri dan sukses.
Di akui perempuan asal Ngawi, Jawa Timur ini dalam membesarkan dan mendidik anak-anak nya memang banyak suka dan duka yang di alami dan lalui namun dirinya selalu mensyukuri semuanya karena anak – anak adalah anugerah yang terindah baginya.
Diungkapkan Amini bahwa dalam mendidik anak-anak nya apalagi anak-anak perempuan, selalu mengajarkan bagaimana harus hidup mandiri agar kelak dapat menjadi pribadi yang baik dan dapat sukses dalam segala aspek karena disadari kehidupan ini sangat berat apabila tidak belajar untuk mandiri.
“Saya selalu mendidik dan mengajarkan kepada anak-anak saya agar bertumbuh menjadi pribadi yang mandiri agar kelak dapat sukses,” ucap Amini.
Hal yang sama di terapkan di sekolah. Amini sebagai seorang pendidik dan juga kepala sekolah di SLB Asuhan kasih, dimana dibutuhkan kesabaran dalam mendidik anak-anak yang berkebutuhan khusus, perempuan yang telah mengabdikan dirinya di SLB Asuhan kasih dari tahun 1994 sampai saat ini.awalnya menjadi guru dan pada tahun 2008 di angkat menjadi kepala sekolah, tentunya semua melalui berbagai capaian dan prestasi yang telah di raih.
Foto Amini bersama ketiga anaknya
Ibu dari tiga anak ini menceritakan bagaimana upaya nya dalam meningkatkan mutu pendidikan, baik sarana dan prasarana di SLB Asuhan kasih menjadi lebih baik lagi.
Dirinya menginginkan agar SLB Asuhan kasih ini bukan hanya di anggap sekolah yang mendidik anak-anak yang berkebutuhan khusus namun dapat menjadi sekolah impian anak-anak SLB asuhan kasih dengan adanya perkembangan di berbagai hal agar anak-anak betah di sekolah.
“Saya sebagai kepala sekolah dan pendidik punya impian agar anak – anak yang bersekolah di SLB Asuhan kasih ini dapat bersekolah dengan penuh semangat dan betah di sekolah karena merasakan suasana yang nyaman di lingkungan sekolah, oleh sebab itu, saya dan para guru menata sekolah dan lingkungan sekolah, pekarangan menjadi indah,” ucap Amini.
Memang di akui perempuan kelahiran 26 Maret 1970 ini, bahwa untuk mencapai suatu keberhasilan, banyak suka dan duka namun dirinya tidak mau mengingat duka yang di alami , prinsipnya memandang ke depan, tunjukkan semangat berkarya dan tunjukkan contoh yang baik dan positif bagi anak-anak baik dirumah maupun di sekolah.
Amini dalam motivasi nya kepada anak didiknya, anak-anaknya yakni selalu menekankan pada prinsip kemandirian.
Sebagai contoh anak perempuan nya walau sudah bekerja di suatu lembaga pendidikan namun dirinya juga punya usaha kecil-kecilan, memanfaatkan peluang usaha yang ada.
Menurut Amini, perempuan harus mandiri, jangan bergantung pada kaum laki-laki atau orang lain.
Perempuan yang punya motto hidup “wanita tidak sekuat laki – laki, tapi laki – laki tidak akan sekuat itu jika tidak disempurnakan oleh wanita” ini, ingin mendedikasikan diri nya untuk memberikan motivasi dan semangat kepada kaum perempuan agar jadilah perempuan yang mandiri karena hidup ini tidak gampang, apalagi di zaman sekarang, seperti contoh dirinya kini berperan sebagai bapak dan ibu bagi anak – anaknya.
Selain mengajar di SLB Asuhan kasih, Amini juga menyibukkan dirinya di bidang sosial yakni tergabung di Kontak kerukunan keluarga Jawa ( K2S) di bidang peranan perempuan dan juga di bidang keagamaan selalu melibatkan diri untuk hal – hal yang positif, tujuan Ia melibatkan diri dalam bidang sosial agar hidup ini dapat bermanfaat bagi orang lain.
“Semakin kita memberikan motivasi dan hal yang positif kepada orang lain maka pasti kita akan di berikan berkat damai, sejahtera yang tidak bisa di beli oleh apapun juga,” ujar Amini dengan wajah penuh ceria.
Amini berpesan kepada kaum perempuan di NTT, jadilah perempuan yang mandiri dengan menunjukkan karya nyata bagi sesama, pupuk lah semangat dalam diri mu dan raihlah kesuksesan. ( CP ).
Komentar