Ket Foto: Tim Muhibah budaya laskar rempah bersama kepala sekolah SMKN 4 Kupang
Kupang, media Indonesia menyapa.com
SMKN 4 Kupang menjadi salah satu tujuan kunjungan dari rombongan Tim muhibah budaya jalur rempah 2022 yang telah menjelajah ke – 34 Provinsi di Indonesia dan pada Sabtu (25/06/2022) tiba di Kupang, NTT.
Sebagai salah satu sekolah yang menjadi tujuan kunjungan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2022 atau Laskar Rempah, SMKN 4 Kupang berbangga karena ditunjuk menjadi tuan rumah.
Kepala sekolah SMKN 4 Kupang, Semi Ndolu, di ruang kerjanya jumat 25 juni 2022 menjelaskan, SMKN 4 Kupang dipercayakan sebagai salah satu titik kunjungan dari program muhibah budaya jalur 4, oleh sebab itu, dirinya sekalu Kepala Sekolah sangat berterimakasih kepada Kementerian Pendidikan dan kebudayaan dan lembaga pelestarian nilai budaya Bali atas kunjungannya ke SMKN 4 Kupang.
Kebanggaan tersendiri di pancarkan oleh pihak SMKN 4 Kupang karena berkenaan dengan Kunjungan laskar Rempah ke SMKN 4 Kupang juga bertepatan dengan hari ulang tahun SMKN 4 Kupang yang ke – 33, sehingga berbagai kegiatan pun di selenggarakan menyambut kedatangan Laskar Rempah.
” Berkenaan dengan Kunjungan Tim Laskar Rempah di SMKN 4 Kupang, kami SMKN 4 Kupang turut berbahagia karena pada hari ini , SMKN 4 Kupang merayakan Dies Nathalis yang ke -33. Berbagai acara kami laksanakan baik itu pentas seni, workshop tenun ikat, dan pameran produk – produk hasil karya para siswa-siswi” Jelas Kepsek SMK Negeri 4 Kupang.
Sementara itu, Semi Ndolu pada kesempatan tersebut mengenakan Kostum daerah NTT dari Kabupaten Rote Ndao dengan penuh semangat menyampaikan bahwa, berbagai kegiatan yang di gelar dalam rangka memperingati HUT SMKN 4 Kupang dan kunjungan Tim Laskar Rempah dengan tujuan untuk menunjukkan kepada Tim muhibah budaya jalur rempah bahwa NTT Kaya akan budaya bukan saja tenun ikat namun seni budaya dan aneka produk daerah NTT lainnya.
Menurut Semy, kunjungan Tim Muhibah Budaya Jalur Rempah ini memberikan dampak yang sangat besar bagi para siswa-siswi dan berbagai tanggapan dari Tim Muhibah laskar rempah bahwa NTT bukan saja kaya akan tenunan namun aneka seni budaya lainnya yang cukup indah.
Selain itu juga ditambahkan Semy, ada kegiatan Workshop Tenun Ikat yang juga di laksanakan dengan menghadirkan peserta siswa dan siswi dari SMAN 1 kupang, SMAN 5 kupang, SLB Oelamasi. yang akan berlangsung hingga tanggal 26 Juni 2022.
Menurut Kepsek SMKN 4 Kupang, Workshop yang di laksanakan bukan saja dalam rangka memperingati HUT SMKN 4 Kupang, namun sekaligus menunjukkan kepada rombongan laskar muhibah budaya rempah untuk dapat melihat secara langsung produk Tenun daerah NTT hasil karya para siswa-siswi.
Semi Ndolu kembali menjelaskan bahwa kegiatan Workshop di gelar juga bertujuan untuk melestarikan nilai budaya leluhur agar tidak tergerus oleh modernisasi.
“Anak-anak zaman sekarang lebih suka main gadget game dan lain-lain hal ini bisa di kuatir kan budaya leluhur tenun ikat bisa hilang, oleh sebab itu digelar nya work shop agar menumbuhkan kecintaan anak muda terhadap pelestarian tenun ikat,” Tandas Semy.
Dia menambahkan terkait alat tenun yang dipersiapkan merupakan hasil karya dan guru SMKN 4 Kupang bahkan alat tenun ini sudah didaftarkan untuk mendapatkan hak paten di kementerian hukum dan ham.
Kepsek SMKN 4 Kupang berharap dengan workshop yang di laksanakan dan kunjungan Tim Muhibah laskar rempah ini dapat menumbuhkan kebanggaan bagi Masyarakat terkhusus siswa-siswi sekaligus memperkuat jejaring interaksi budaya antar daerah sehingga menimbulkan semangat nasionalisme, meningkatkan kesadaran para siswa-siswi dalam mengembangkan dan memanfaatkan Warisan Budaya. (CP).
Komentar