Februari 2024, BPS NTT Mencatat Beras Pemicu inflasi Tertinggi Pada Tiga Kota di NTT

Kepala BPS NTT, Mata Mira B Kale saat memaparkan Press Release  Statistik NTT 

Kupang, media Indonesia menyapa.com
Badan Pusat Statistik Provinsi NTT gelar press release berita resmi Statistik per 1 Maret 2024 di Aula Statistik NTT.

Press release berita resmi Statistik per Februari 2024 Disampaikan oleh Kepala BPS NTT, Matamira B.Kale, S.SI, M.Si. dan dalam paparannya, Mata Mira B. Kale menjelaskan bahwa pada bulan Februari 2024, NTT mengalami inflasi 0,16 persen dan hal ini merupakan trend yang terjadi pada dua tahun terakhir ini.

Kepala BPS NTT menjelaskan bahwa BPS NTT Mencatat pada Februari 2024,  pemicu inflasi tertinggi atau Penyumbang utama inflasi adalah komponen atau kelompok makanan beras.

Menurut Mata Mira Kale, Kelompok penyumbang terbesar terjadi juga pada kelompok makanan yang di dominasi oleh beberapa komoditi lainnya seperti cabai .
Sedangkan untuk inflasi tahun ke tahun( IHK) di NTT sebesar 3,01 persen. Yang andil terjadi nya inflasi tertinggi terdapat pada makanan, minuman dan tembakau yakni sebesar 0,82 persen.

“Pada Februari 2024 tingkat inflasi tertinggi di Maumere sebesar 3,46 persen terendah terjadi di kota Waingapu,” Tambah Mata Mira Kale.

Selain itu disampaikan Kepala BPS NTT, beberapa Komoditas penyumbang inflasi tertinggi  terjadi pada beras 0,1629 persen, tomat 0,1212 persen, 0,0504 pada komoditas kangkung, ikan kembung 0,0361, ikan bakar 0,0338 persen dan hal ini terjadi di seluruh Indonesia.

Mata Mira B. Kale lebih lanjut menjelaskan tentang  penyumbang inflasi tertinggi terjadi di  Kabupaten kota, salah satunya di kota Kupang  pada komoditas makanan yakni beras sebesar 0,31 persen.

” Jadi hal ini terjadi di kota IHK termasuk di Kota Kupang, Juga di Maumere dan Waingapu,” Jelas Kepala BPS NTT.

Sementara itu di Pada perkembangan Nilai tukar petani pada bulan Februari, Kepala BPS NTT mengatakan NTP di NTT mengalami penurunan 0,31 persen mencakup 5 sub sektor yakni pada sub sektor Padi palawija, holtikultura, tanaman perkebunan Rakyat dan pertanian.

PLT Asisten 2 Bidang Pembangunan dan  Ekonomi setda NTT Rita Wuisan dalam sambutannya mengatakan
Press release Statistik merupakan acuan dalam pengukuran statistik dalam perlakuan intervensi terhadap inflasi dan dapat merumuskan berbagai kebijakan di daerah.

Rita Wuisan mengatakan Pemprov NTT sangat merespon berita statistik karena hal tersebut sangat penting untuk kemakmuran NTT ke depan dan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat di Flobamorata.

Press release berita resmi statistik NTT di hadiri oleh insan Pers dan lembaga dan instansi pemerintah terkait. ( CP).

Komentar