Ket Foto: Aksi Jumat Bersih, Pj. Wali Kota bersama Siswa – siswi SD Inpres Maulafa
Kupang, media Indonesia menyapa.com
Penjabat Wali Kota Kupang, George M. Hadjoh, SH., bersama seluruh perangkat daerah, camat dan lurah se-Kota Kupang melaksanakan aksi Jumat bersih pada sejumlah titik yang telah ditentukan. Kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap Jumat ini merupakan upaya yang gencar dilakukan oleh pemerintah untuk membersihkan Lingkungan Kota Kupang.
Tempat – tempat yang menjadi target untuk melakukan gerakan aksi Jumat bersih di antaranya sekolah – sekolah dan pada Jumat bersih Jumat (7/7)2023) Penjabat Wali Kota berkesempatan melakukan aksi Jumat bersih di SD Inpres Maulafa bersama para murid dan guru SD Inpres Maulafa.
Pada kesempatan tersebut, PJ Wali Kota George Hadjoh berpesan kepada para murid untuk terus menjadikan kebersihan sebagai prioritas dalam kehidupan sehari hari karena kebersihan juga adalah sebagian dari iman.
Sebelumnya pada tahun 2022 beberapa PJ. Wali Kota juga sudah berkunjung ke SD Inpres Maulafa untuk melakukan gerakan aksi membersihkan Lingkungan Sekolah. Hal ini di akui Plt kepala SD Inpres Maulafa, Juliana Klaver saat ditemui media Indonesia menyapa di ruang kerjanya pada Senin(10/07/2023) .
Juliana Klaver mengatakan tahun 2022 PJ. Wali Kota sudah beberapa kali berkunjung di SD inpres Maulafa dan bersama para siswa dan guru – guru melakukan aksi bersih lingkungan dengan memungut sampah di sekolah sekolah serta mengajak para siswa untuk hidup sehat dan bersih.
Menurut Juliana PJ Wali Kota menghimbau dan mengajak para siswa dan guru di SD Inpres Maulafa untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah, menata sekolah dengan menanam tanaman bunga untuk memberikan nuansa indah di sekolah.
” Kami para guru dan siswa – siswa sangat apresiasi terhadap aksi Jumat bersih dan gebrakan PJ. Wali kota dalam rangka menjadikan Kota Kupang bersih dari sampah dan aksi tersebut di mulai dari sekolah – sekolah. Kami juga berterima kasih kepada PJ. Wali Kita yang telah berkunjung ke SD Inpres Maulafa sehingga memotivasi kami untuk terus belajar meningkatkan pola hidup sehat dan bersih terutama bagi anak didik agar belajar bagaimana menjaga kebersihan lingkungan sekolah,” Jelas Juliana Klaver.
Diakui PLT SD Inpres Maulafa, Setiap hari di sekolah selalu di ajarkan kepada anak-anak didik mereka sebelum masuk kelas harus melakukan gerakan pungut sampah di lingkungan sekolah oleh guru piket dengan tujuan agar para siswa terus menerus belajar bagaimana menjaga kebersihan sekolah.
Juliana Klaver juga mengatakan selain mengajarkan kepada anak-anak didik untuk setiap hari sebelum melakukan kegiatan belajar mengajar didahului dengan aksi memungut sampah di lingkungan sekolah dan bersihkan ruang kelas, Dirinya juga punya program kerja untuk mengajak para orang tua murid berkolaborasi untuk melakukan aksi bersih lingkungan seminggu sekali di lingkungan sekolah karena disadari bahwa pendidikan di sekolah merupakan bagian dari tanggung jawab semua masyarakat termasuk orang tua murid.
Untuk diketahui SD Inpres Maulafa yang berdiri sejak tahun 1982 tersebut memiliki total siswa – siswi SD Inpres Maulafa 563 orang dengan staf pengajar berjumlah 35 orang. ( CP).
Komentar