Ratusan Orang Hadiri RAT Inkopdit, Jadi Tonggak Sejarah di NTT.

NTT, Media Indonesia menyapa.com – Induk Koperasi Kredit (INKOPDIT) Indonesia menggelar RAT TB 2021.

RAT ke XXIII mengusung tema”Penguatan Integrasi Nasional untuk optimalisasi pemberdayaan ekonomi Anggota,”.

RAT Inkopdit terakbar yang di gelar di hadiri oleh ratusan peserta kopdit dari 34 Provinsi di seluruh Indonesia.

Ketua Puskopdit Bekatigaditimor, Vinsensius Repu dalam sambutannya mengatakan, kita tidak usah khawatir dengan kopdit , karena Kopdit dapat melayani anggota dengan baik di bidang peningkatan ekonomi dan pendidikan anggota.

Lanjut Vincent,sebagai orang Kupang patut berbangga karena sepanjang sejarah RAT dan Lokakarya Nasional baru sekali ini dan untuk pertama kali dilaksanakan tepat di atas permukaan laut, yang disambut tepuk tangan meriah dari ratusan peserta yang hadir.
Karena hotel  tempat kita berkegiatan ini persis di permukaan laut  dan itu untuk pertama kali di Indonesia.

Vincent Repu berharap Mudah-mudahan prinsip dan nilai koperasi yang telah hidup dan terwariskan 200 tahun tetap menjadi basis membangun sesama manusia di tengah perubahan yang sudah bersifat sangat eksponensial.
Dan pada Rapat Anggota Tahunan Induk Koperasi Kredit Inkopdit Indonesia tahun ini Jadi Bagian Terdekat di Hati masyarakat NTT.

Sementara itu, ketua pengurus Inkopdit Indonesia, Joko Susilo dalam sambutannya saat open forum, festival budaya NTT dan RAT Inkopdit TB 2021 pada 23/07/2022) di Aston Hotel mengatakan, walaupun Indonesia di landa Covid -19 namun Kopdit tetap berdiri tegak hal itu di buktikan saat RAT Inkopdit TB 2021 Akbar di Kota Kupang, Hampir 569 peserta kopdit hadir mengikuti lokakarya Inkopdit.

Joko Susilo mengatakan, untuk menghadirkan hingga 700 peserta belum bisa terpenuhi karena kenaikan harga tiket pesawat.Namun dari segala kesulitan,tetap merindukan kebersamaan untuk bisa bertemu dan berdiskusi bersama sebagai salah satu media efektif agar bisa lebih bebas mengutarakan berbagai ide dan gagasan sekaligus menciptakan persahabatan sejati bagi koperasi.

Melalui sidang RAT, dirinya berharap untuk menyongsong satu abad ke depan dan lima puluh tahun yang sudah dilewati,betul menjadi tonggak sejarah untuk menunjukkan eksistensi Gerakan Koperasi Kredit di Indonesia, semakin jaya, semakin hebat dan semakin memberi makna kepada masyarakat Indonesia.

“Hal ini bisa kita harus panjangkan faktor kuat kita di dalam gerakan di masyarakat yang akhirnya cita-cita untuk ikut berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia terwujud,”tegasnya.

Kadis Koperasi tenaga kerja dan transmigrasi Provinsi NTT, Selvy Pekudjawang dalam arahannya saat membuka open forum, festival budaya NTT dan RAT Inkopdit TB 2021 mengatakan, Pemerintah Provinsi NTT dalam hal ini Gubernur NTT, Viktor Laiskodat mengapresiasi kegiatan Lokakarya dan RAT Inkopdit TB ke – XXlll TB 2021 yang berlangsung di Kota Kupang.

Selvy Pekudjawang mengatakan, NTT sangatlah besar budaya nya, hal itu dapat di lihat dari busana, selendang yang di gunakan oleh peserta kopdit RAT Inkopdit TB 2021.
” Setiap corak Tenunan yang dipakai mempunyai sejarah dan artinya masing-masing. dirinya juga berterima kasih kepada panitia Inkopdit yang menyelenggarakan RAT Inkopdit dan Lokakarya di Kota Kupang sehingga dapat meningkatkan perekonomian di NTT yang kaya akan ciri khas NTT baik dari kulinernya, tenun ikat, dan budaya nya yang beraneka ragam,” ucap Selvy Pekudjawang.

Pemprov NTT juga berterima kasih kepada Puskopdit karena mampu mendongkrak koperasi di NTT dan juga meningkatkan ekonomi Anggota.

Dengan semangat persaudaraan sejati dalam keluarga besar koperasi kredit Indonesia yang kokoh dan tinggi, diharapkan lokakarya Nasional 2022,RAT Inkopdit Tahun Buku 2021,Kupang NTT dapat menjadi tonggak sejarah pertumbuhan dan perkembangan selaras perubahan lingkungan yang tidak lagi gradual.

“Suatu kebanggaan bahwa para peserta lokakarya Nasional yang berasal dari seluruh Indonesia karena sudah berkenan mengenakan kain motif NTT yang dikalungi di leher peserta yang merupakan sapaan Penerimaan peserta lokakarya,” ucap Selvy.

“Mari menjadi bagian terdekat dari hati Nusa Tenggara Timur dan kalaupun di lihat dari motif-motif sebenarnya ada cerita dan narasi dari setiap motif itu,”ajaknya.

Silvya percaya bahwa UMKM NTT akan terus bergeliat maju sehingga pendapatan income UMKM di NTT khusunya di kota Kupang.

Menurut nya, Kehadiran Gerakan Koperasi Kredit otomatis ikut meningkatkan para pelaku UMKM dengan ikon koperasi di kancah nasional, ‘Koperasi Semakin Berdaya,UMKM Naik Kelas’.

Pemerintah NTT juga bergiat untuk membawa koperasi-koperasi masuk digitalisasi. Pemerintah NTT sudah mendigitalisasi 600 koperasi diantaranya juga terdapat koperasi-koperasi primer,anggota dari Puskopdit-puskopdit yang berada di NTT.

Kini,seluruh koperasi di NTT berjumlah 4.282 unit dan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) juga memiliki persentase yang besar dibanding koperasi-koperasi lainnya.Merupakan sebuah pergumulan dari pemerintah serta percaya melalui Puskopdit gerakan ini akan terus diteguhkan dan pemerintah provinsi NTTmemberi apresiasi luar biasa karena gerakan koperasi terus didongkrak oleh Puskopdit-puskopdit yang ada di NTT  dan teristimewa intervensi dari Inkopdit turut meningkatkan koperasi yang ada di NTT.

Dirinya berharap,semua bahasan dalam moment RAT ini dapat membawa nilai dan hal yang paling baik bagi perkembangan Puskopdit dan Inkopdit ke depannya.

“Kami pemerintah terus bergandengan tangan, berkolaborasi dengan bapak ibu semua, teristimewa bagi Puskopdit yang ada di NTT dan kalau boleh untuk mengurus Inkopdit,kami juga sangat ingin bergandengan tangan dengan bapak ibu semua di Inkopdit di Indonesia,”pungkasnya. ( CP ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *