NTT, MIM.com – KSP Kopdit Swasti Sari menggelar Rapat Anggota Tahunan Ke – XXXlll (RAT) Tahun Buku 2021.
RAT yang ke-33 dan merupakan forum pertanggungjawaban pengurus/pengawas/manajemen kepada lebih kurang 150.000 orang anggotanya tentang pengelolaan Kopdit Swasti Sari selama tahun buku 2021.
RAT Ksp Kopdit Swasti sari TB 2021 yang digelar pada minggu(27/02/2022) di hotel Kristal tersebut mengusung tema ” menjadikan Ksp Kopdit Swasti sari sebagai koperasi primer nasional yang berorietasi pada pelayanan Digital yang prima dan peningkatan pemberdayaan usaha anggota di sektor Rill”.
dan dibuka secara resmi oleh Deputi perkoperasian, yang mewakili kementerian koperasi UKM RI.
Oleh karena Ksp kopdit Swasti Sari merupakan koperasi primer nasional maka sudah seharusnya di ancungin jempol karena pada RAT ke – 33 TB 2021, keanggotaanya tembus 150 ribuan orang.
Pada RAT ke – 33, Pimpinan Ksp Kopdit Swasti Sari Yohanes Sason Helan, A.Md yang juga merupakan ketua panitia dalam laporannya menyampaikan dalan RAT TB 2021 ini dilaksanakan dua momen yakni momen pertanggungjawaban pengurus dan pengawas periode 2021 dan yang kedua momen rencana kerja rencana anggaran untuk diplenokan untuk diterima dan dijalankan dan dilaksanakan pada Tahun 2022.
General manager swasti sari juga menyampaikan bahwa untuk TB 2021, Kopdit Swasti Sari mempunyai capaian tambahan asset di tahun 2021 lebih dari 250 miliar (16.87%) dari tahun 2020 oleh sebab itu, dengan capaian tersebut akan digunakan seefisien mungkin, dan dalam pengelolaannya tidak ada kebohongan.
“Anggaran Swasti Sari sudah mencapai Trilliun Rupiah, Maka dari itu mari kita bersama-sama mempertahankan dengan baik-baik kerja dengan jujur kerja dengan ikhlas kerja dengan kompeten dan kerja positif,” tuturnya
Ket foto : General Manager KSP Kopdit Swasti Sari, Yohanes Sason Helan saat memberikan sambutan pada RAT ke – 33
Diakuinya juga bahwa lembaga ini milik orang-orang yang sederhana, orang-orang yang pakai sandal, orang-orang yang makan sirih pinang serta orang-orang yang pakai sarung dan disitulah yang menjadi kekuatan dari swasti sari.
“90% yang hadir disini sudah masuk sampai di kampung-kampung dan itu yang kami laksanakan, yang kami jalankan sebagai bentuk pelayanan terhadap raja-raja dan ratu-ratu yang sekarang sudah kurang lebih mencapai 150ribuan yang tersebar di Negara kesatuan Republik Indonesia yang harus dipertahankan dan harus ditingkatkan dan mempunyai aset sendiri 1,3 triliun lebih, itu artinya tidak mudah dan tidak gampang,” tandas Yohanes.
Saat ini katanya, Kopdit Swasti Sari telah memiliki 1 Kantor Pusat, 28 Kantor Cabang, 8 kantor Cabang Pembantu dan 76 kantor Kas.
Tidak hanya itu, progress keanggotaan Kopdit Swasti sari juga terpantau sangat menggembirakan karena hingga kini jumlah anggota koperasi itu telah mencapai 150 ribuan orang lebih.
Dia optimis trend pergerakan positif KSP Kopdit Swasti Sari di tahun buku 2022 nanti akan semakin baik dari sisi keanggotaan, organisasi maupun manajemen keuangan. ( CP).
Komentar