Menteri Koperasi Puji Ksp Kopdit Swastisari, Walau Covid Merebak, Pertumbuhan Aset Ksp Swastisari Melonjak Naik

Ket Foto : Yohanes Salon Helan, General Manager KSP Kopdit Swastisari

Kupang, media indonesia menyapa.com
Serangan virus Covid-19 memang berdampak telak tak hanya pada bidang kesehatan tapi juga ekonomi. Tak terkecuali pada koperasi. Berbagai langkah strategis dilakukan untuk menyelamatkan koperasi dari gempuran dampak pandemi.

Sebagaimana diketahui, kondisi pandemi menjadi tantangan besar bagi koperasi untuk dapat eksis menjalankan usahanya. Peran koperasi sebagai wadah pelaku usaha dan soko guru ekonomi dihadapkan pada tantangan berat. Ksp Kopdit Swastisari Kupang juga merasakan hal yang sama, ada kekhawatiran pada tahun 2020 dimana merebaknya pandemi covid -19 hingga masuki tahun 2021. Namun Managemen Ksp Swasrisari tetap optimis karena diyakini bahwa usahanya di jalankan dengan benar dan sesuai dengan apa yang di harapkan.

General Manager Ksp Kopdit Swastisari, Yohanes Saon Helan mengungkapkan hal tersebut saat ditemui media ini diruang kerjanya Kamis(12/08/2021).
Menurut GM Ksp Swastisari di masa pandemi covid -19 pertumbuhan aset dan keanggotaan Ksp Swastisari malah naik.

“Prinsip kerja kami sudah dilakukan sebagaimana mestinya. Fungsi kami, istilahnya adalah menjual jasa dan membeli jasa, oleh sebab itu seberapa uang yang anggota investasikan di Ksp Swastisari maka harus kami amankan dengan baik, kata Yohanes.

Dirinya juga mengatakan bahwa walau di masa pandemi covid -19 sedang merebak di tahun 2020 Ksp Swastisari justru mendapat pujian dari menteri Koperasi dikarenakan anggota semakin bertumbuh mencapai 38 persen dengan penambahan anggota 30ribuan dengan pertumbuhan aset mencapai 130 Millyar sehingga secara konsolidasi jumlah anggota melonjak naik dari 80 ribuan menjadi 100 ribuan dan imi suatu pencapaian yang sangat besar apalagi di masa covid -19.

Meningkatnya aset dan keanggotaan Ksp kopdit Swastisari tidak lepas dari kerja keras dan kerjasama yang baik dari managemen Ksp Kopdit Swastisari.

“Walau Pandemi covid -19 masih melanda, namun kami tetap optimis dan malah semakin meningkat aset dan keanggotaan Ksp Swastisari, hal tersebut berkat adanya kerja yang tulus, jujur dan sertakan Tuhan dalam karya dan usaha kami,”ucap Yohanes Helan.

Yohanes Menambahkan kalau sampai saat ini ksp Swastisari sudah ada 26 kantor cabang di NTT dan ada penambahan kantor cabang baru di Surabaya, Bali dan Mataram yang siap diresmikan.

Dikatakan juga, Pertumbuhan Ksp Swastisari rata -rata diatas 46an persen dari semua komponen dan optimis akan naik mencapai 90 persen dan itu hasil yang sangat membanggakan karena disadari ada campur tangan Tuhan dan kepercayaan yang cukup besar dari para anggota sehingga perlu di jaga dengan baik dan satu hal yang perlu diketahui melonjaknya pertumbuhan Ksp Swastisari tidak mengunakan modal dari lembaga keuangan lain.

Melihat pertumbuhan ksp swastisari yang sangat membanggakan tersebut maka general manager ksp swastisari berharap kepada pemerintah agar tidak menutup mata dengan koperasi karena peran koperasi sudah besar berkontribusi bagi pembangunan ekonomi, oleh sebab itu pemerintah perlu mengatasi berbagai lembaga bodong atau investasi bodong yang merusak tatanan dari koperasi – koperasi yang telah menjalankan tupoksinya dengan jujur dan benar.

Yohanes Helan juga berpesan kepada para anggota ksp swastisari bahwa dalam merubah hidup menjadi lebih baik harus dari diri sendiri karena pemerintah , lembaga hanya bisa menghimbau namun semua kembali pada diri untuk bisa maju dan mandiri serta sukses dan memulai sesuatu dengan benar.

“Mari merubah diri dengan memulai sesuatu dari langkah yang benar, memilih menjadi anggota di koperasi yang benar bukan bodong dan jangan jadikan koperasi sebagai UGD tapi jadikan koperasi sebagai wadah untuk memulai langkah yang baik bagi masa depan kebutuhan ekonomi keluarga,” pungkas Yohanes Saon Helan. ( CP ).

Komentar