Kupang, media Indonesia menyapa.com – Kantor perwakilan Bank Indonesia menyerahkan 150 Paket Sembako BI Peduli bagi 150 kk terdampak badai Siklon Seroja yang rumahnya hilang terbawa banjir Senin, 5/04 saat badai.
150 Paket Donasi Sembako tersebut berisi beras, gula, minyak goreng, mie instan, diserahkan langsung oleh kepala Bank Indonesia kantor perwakilan Provinsi NTT, I Nyoman Aryawan Atmaja secara simbolis kepada Lurah Oebufu di Posko Bencana Badai Siklon Seroja di Jln Amanuban Kelurahan Oebufu di rumah Ibu Yuliana Nenotek (Jumat, 9/04). untuk selanjutnya dibagikan kepada warga yang berdampak badai siklon Seroja.
Kepala Bank Indonesia Perwakilan NTT, l Nyoman Atmaja menjelaskan, paket sembako yang di salurkan kepada masyarakat yang berdampak badai siklon Seroja di kelurahan oebufu di jalan amanuban juga beberapa kelurahan lainnya di kota Kupang dan akan salurkan juga ke Kabupaten Flores Timur, Lembata, Alor, Sabu Raijua dan Sumba.
“ paket sembako yang di salurkan ini merupakan paket sembako seperti kemarin juga yang dibagikan kepada 200 warga kelurahan Oebobo. Dan kebetulan di kelurahan Oebobo ini seperti penjelasan Lurah dan Camat Oebobo, ada 150 warga yang terkena dampak rumahnya hilang terbawa banjir. Kami dari Bank Indonesia memberikan bantuan berupa sembako sehingga bisa dulu bertahan beberapa hari ini sehingga nanti pemerintah turun tangan untuk memberikan bantuan baik dari sisi pangan maupun perumahan nantinya akan dipikirkan oleh pemerintah kota Kupang tentunya.” Jelasnya.
“Minggu depan akan ke Flores Timur, Lembata, Alor, Sabu Raijua dan Sumba. Nanti tim kita BI akan turun langsung dari Jakarta. Dan selanjutnya di kota Kupang akan kami lanjutkan ke Kelurahan Oetete, Fatubesi dan Oesapa Barat dan Kayu Putih.” Jelas Nyoman.
Nyoman juga mengatakan, masyarakat tentunya bersedih, dan lewat program BI Peduli adalah sebagai ungkapan rasa simpati Bank Indonesia.
“Kita berharap masyarakat tetap punya semangat hidup bahwa bencana pasti akan kita lalui dengan baik. Dan sebentar lagi tentu pemerintah akan memberikan program pemulihan tanggap.darurat.” kata Nyoman.
Sementara itu Camat Oebobo Max Mahuri kepada media menyatakan terima kasih kepada BI. Dan bantuan ini sangat dibutuhkan masyarakat.
Di kecamatan Oebobo ada 726 kk yang terdampak, dan rumah yang hilang rumahnya saja ada 150 kk dengan 700 jiwa. Setiap kelurahan ada warga terdampak, tapi kelurahan Oebufu paling berat.
“Sumbangan dari Dinas Sosial Kota Kupang sudah turun berupa tenda dan sembako dihari pertama.pasca badai. Dan mereka sudah langsung mengungsi ke tenda posko ini.” Jelas Mahuri.
Pada kesempatan yang sama Lurah Oebufu Zet Batmalo menyampaikan rasa terima kasih kepada Bank Indonesia yang telah membantu dan menyalurkan bantuan sembako kepada masyarakat oebufu yang terdampak badai siklon Seroja.
“saya mewakili masyaraka oebufu yang berdampak badai siklon Serojat menyatakan terima kasih kepada Bank Indonesia yang sudah memberikan sembako kepada 150 kepala keluarga yang ada di kelurahan Oebufu.” Ucap Zet..
“Kepada pemerintah yang lebih tinggi kami berharap agar dapat memberikan perhatian. Saat ini sudah ada perhatian namun harapan khusus kepada 150 kepala keluarga yang terdampak kami berharap bisa direlokasi. Karena mereka kebanyakan buruh. Mereka juga sudah bersedia jika pemerintah siapkan lahan bagi mereka dan siap.direlokasi.” harap Zet Batmalo. ( CP ).
Komentar